Dear Mr. Insomnia
Aku tak berharap kamu membaca tulisanku ini, dan aku harap kamu ngga
marah gara-gara tulisan asal-asalan ini. Hanya saja aku rasa suatu hari nanti
ketika aku membaca ini aku akan bisa tertawa dan mengenang masa-masa kebodohan
dan kegilaan kita.
Siapa yang mengira kita akan menjadi sebuah simpul, tak pernah aku
memikirkannya sama sekali. Hubungan yang berjalan entah dari mana asalnya dan
entah atas nama apa, kamu dan aku hanya langsung saja menjadi sebuh simpul. Tak
rumit, sederhana bahkan teramat sederhana. Dan ajaibnya simpul kita tak
mengikat sama sekali, atau mungkin ini bukan suatu simpul? Ahh perasaan apa
yang aku rasakan dan perasaan apaa yang kamu rasakan tak ada yang pernah membahasnya,
kita mungkin sudah terlanjur menikmati semua ini. Aku tak ingin memulainya atau
mungkin kita tak ingin memulai suatu ikatan yang rumit atas simpul yang kita
ciptakan. Atau ada hal lain? Ya siapa yang tau...
Tersenyum untuk setiap pertanyaan yang mereka lontarkan atas hubungan
kita, aku dan kamu tak ada yang ingin memperjelasnya, biarlah tetap begitu. Biarlah
kita yang tau seperti apa hubungan kita sebenarnya, atau kitapun juga tak tau? Ahh
itu sama sekali bukan masalah :D
Tak ada yang perlu diperjelas atau pun dipertegas atas hubungan antara
kita, hanya perlu yah emm menikmatinya dan bersyukur mungkin.. aku rasa
mengikuti aturan main yang ada selalu lebih baik.
Dan sepertinya simpul kita ini anehnya bukan semakin mendekatkan tapi
justru semakin menjauhkan, buktinya jarak rumah yang tadinya bisa ditmpuh 5
menit berubah jadi 15 menit... #upps :D
Selamat menempuh ujian skripsi and good luck :D
Nb : kita (baca) aku dan kamu.. maaf ngga ada istilah kita harusnya itu
..lol:p
0 komentar:
Posting Komentar